Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2023

Upacara Api Unggun

 NARASI UPACARA API UNGGUN Di kala senja telah tiba, menjelang malam yang penuh dengan bintang bertaburan di langit, purnama menampakan wajah nan indah menawan, sebuah karya Sang Pencipta Yang Maha Agung. Ketika terdengar panggilan peluitala, yang menggema memenuhi arena upacara peserta berhambur menuju titik pusat persaudaraan, membentuk lingkaran persaudaraan yang erat, untuk melakukan upacara adat pramuka, Api unggun pengobar semangat Ksatria. ( PARA PESERTA MEMBENTUK BARISAN LINGKARAN YANG BERPUSAT PADA TUMPUKAN KAYU ) Pandu sejati praja muda karana satukan tekatmu tuk menggalang persatuan, persaudaraan, dengan memegang erat, bergandengan tangan. Kiranya kakak Pembina...........................................................berkenan untuk maju tiga langkah. Sebagai awal pembuka upacara ini, marilah kita saling memberikan salam hormat, sebagai pertanda keakraban persaudaraan di antara kita. ( PEMIMPIN UPACARA MEMIMPIN PENGHORMATAN ) Pemimpin upacara yang dipercaya memimpin upacara

KODE KEHORMATAN

1. Kode Kehormatan Pramuka yang terdiri atas janji yang disebut satya dan ketentuan moral yang disebut   Darma adalah salah satu unsur yang terdapat dalam Metode Kepramukaan. 2. Kode Kehormatan Pramuka dalam bentuk janji yang disebut Satya: a. Diucapkan secara sukarela oleh seorang calon Anggota Gerakan Pramuka setelah memenuhi persyaratan keanggotaan. b. Dipergunakan sebagai pengikat diri pribadi untuk secara sukarela mengamalkannya. c. Dipakai sebagai titik tolak memasuki proses pendidikan kepramukaan guna mengembangkan mental,  moral, spiritual, emosional, sosial, intelektual dan fisik, baik sebagai individu maupun sebagai anggota  masyarakat. 3. Kode Kehormatan Pramuka dalam bentuk ketentuaan moral yang disebut Darma adalah: a. Alat pendidikan mandiri yang progresif untuk membina dan mengembangkan akhlak mulia. b. Upaya memberi pengalaman praktis yang mendorong anggota Gerakan Pramuka menemukan, menghayati serta mematuhi sistem nilai yang dimiliki masyarakat dimana

PPPK

KETRAMPILAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN  1) Ketrampilan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (PPPK) merupakan salah satu kegiatan kepramukaan yang memberikan bekal peserta didik dalam hal pengalaman :  a.    Kewajiban diri untuk mengamalkan kode kehoramatan pramuka b.    Kepeduliannya terhadap masyarakat/orang lain  c.    Kepeduliannya terhadap usaha meningkatkan citra Gerakan Pramuka di masyarakat  2) Ketrampilan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan merupakan seperangkat ketrampilan dan pengetahuan kesehatan yang praktis dalam memberikan bantuan pertama kepada orang lain yang sedang mengalami musibah, antara lain pada pasien yang :  a.    Berhenti bernafas  b.    Pendarahan parah  c.    Shok  d.    Patah tulang  3) Ketrampilan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan dan Pengetahuan Praktis tentang Kesehatan merupakan alat pendidikan bagi para pramuka sesuai selaras dengan perkembangannya agar mampu menjaga kesehatan dirinya dan keluarga serta lingkunganny, dan mempunyai kemamp

Kumpulan Sandi

Gambar
 KUMPULAN SANDI SANDI  Kata sandi berasal dari bahasa Sanskerta, yang artinya rahasia. Karena itu maka tulisan rahasia disebut sandi, atau tulisan-tulisan yang dirahasiakan. Huruf atau kata sandi sulit dimengerti kecuali kalau kita mengetahui  kunci atau cara memecahkannya. Asal mula sandi ini berasal dari para pahlawan jaman dulu yang suka berkelana  dan suka berpindah-pindah tempat tinggal,untuk itu mereka harus memiliki  kata sandi dan bisa mempergunakannya berbagai bentuk sandi untuk mengecoh / mengelabui lawan-lawan atau musuhnya. Sekitar tahun 3000 SM, di Kerajaan Babilonia telah ditemukan tulisan cuneiform. Untuk mengirimkan berita rahasia antar kota, mereka menulis pesan di kepala para budak yang baru dicukur, lalu menunggu sampai rambutnya tumbuh. Kemudian budak itu dikirim ke tempat yang dituju. Di tempat tujuan, kepala budak dicukur kembali untuk mengetahui pesan yang tersembunyi.  1.       Sandi Koordinat / Merah Putih Cara : buatlah perkataan kunci, missal GUDEP SEDIA (mak

Tali- temali

 TALI - TEMALI MACAM SIMPUL DAN KEGUNAANNYA  1. Simpul ujung tali Gunanya agar tali pintalan pada ujung tali tidak mudah lepas  2. Simpul mati Gunanya untuk menyambung 2 utas tali yang sama besar dan tidak licin  3. Simpul anyam Gunanya untuk menyambung 2 utas tali yang tidak sama besarnya dan dalam keadaan kering  4. Simpul anyam berganda Gunanya untuk menyambung 2 utas tali yang tidak sama besarnya dan dalam keadaan basah  5. Simpul erat Gunanya untuk memendekkan tali tanpa pemotongan  6. Simpul kembar Gunanya untuk menyambung 2 utas tali yang sama besarnya dan dalam keadaan licin 7. Simpul kursi Gunanya untuk mengangkat atau menurunkan benda atau orang pingsan  8. Simpul penarik untuk menarik benda yang cukup besar  9. Simpul laso  Macam Ikatan dan Kegunaannya 1. Ikatan pangkal Gunanya untuk mengikatkan tali pada kayu akan tetapi ikatan pangkal ini dapat jugadigunakan untuk memulai suatu ikatan.  2. Ikatan tiang Gunanya mengikat sesuatu sehingga yang diikat ma

Kim

 KIM Kim adalah suatu jenis permainan yang ditemukan oleh Baden Powell yang diambil dari sebuah ceritanya dari buku Scouting For Boys. Tentang seorang anak laki-laki cerdas bernama Kimball O’Hara, anak anak seorang sersan dari Resiman Irlandia yang ditugaskandi India. Orang tua Kim (panggilan namanya) meninggal ketika Kim masih sangat kecil. Kemudian Kim tinggal bersama salah seorang bibinya. Bentuk permainan Kim : 1.       Kim Lihat :             a.       Melihat beberapa benda sesaat, kemudian mencoba mengingatnya kembali.             b.       Membedakan warna-warna.             c.       Mengingat beberapa macam benda/ barang yang hampir sama dan sebagainya. 2.       Kim Cium : a.       Bumbu-bumbu b.       Wewangian  c.       Bunga-bunga d.       Buah-buahan. e.       Obat-obatan dsb 3.     Kim Raba : a. Meraba / memegang berbagai benda dan mencoba mengingat dan menyebutkan apa nama yang dipegangnya itu b. Benda-benda tersebut dapat dimasukan ke dalam kantung tertutup atau mata

Permainan pramuka

 PERMAINAN PRAMUKA 1.       REBUT DAN RAMPAS          Peralatan             : Tongkat atau sapu              lidi untuk tiap anak          Jumlah pemain    : bebas          Waktu                  : 10 menit          Tujuan                 : Melatih kecekatan &            Melatih kesetiakawanan  Unsur hiburan  Semua anak membentuk lingkaran dengan jarak kira-kira 1 meter. Semakin ahli, jaraknya dapat semakin jauh. Tiap anak memegang tongkatnya hingga berdiri tegak di lantai. Bila ada perintah “ya” tiap anak harus melepaskan tongkatnya dan cepat-cepat menangkap tongkat teman di sebelah kanannya. Bila tongkat itu sudah keburu jatuh, maka ia dikeluarkan. Permainan ini sangat menyenangkan dan dapat bervariasi. Jarak antar anak dapat diperbesar bila anak-anak sudah mampu, perintah dapat berupa “kiri” atau “kanan”. Bila ingin permainan lebil lama, maka setelah jatuh 3 kali baru dikeluarkan.  2.       PETANI DAN PENCURI Peralatan               : Karet gelang atau              tali, kantong

Cara Menaksir

 CARA CARA MENAKSIR Menaksir itu adalah mengira-ngira. Oleh karena itu jika hasil penaksiran berbeda sedikit dengan kenyataan sebenarnya (dengan batas tertentu. Kemudian disebut toleransi) sudah dianggap baik/benar. Menaksir Lebar Sungai Dengan cara perbandingan 1) Tetapkan titik A diseberang sungai (pohon/batu) 2) Jadikan tempat kita berdiri (titk B) 3) Berjalanlah ke kiri/sisi sungai sejauh 10m, itu titik C 4) Dari titik C jalan terus  sejauh 5m  (setengah dari jarak BC) dan itu adalah titik D. 5) Dari titik D tersebut kita jalan menjauhi sungai kearah E,dengan pandangan melihat ke samping. Berhentilah jika sudah melihat titik C dan titik A tepat satu garis. 6) Dengan demikian jarak lebar sungai adalah 2XDE Menaksir Tinggi a. Menaksir Tinggi Pohon 1) Kita berjalan dari pohon sejauh 11m, sebut saja titik  B 2) Di titik B, berdiri seorang temanmu (diam) dengan sebatang Tongkat. Lalu kita maju 1m ke titik C. 3) Di titik C, kita bertiarap dan intai ujung atas pohon